+ Bagaimana keabsahan dinar KR? Siapa yang keluarkan sertifikatnya?
- Emas tidak bisa dipalsukan. Dan tidak ada yang berani memalsukan emas, karena mudah sekali ketahuannya.
Kalau ada kasus2 penipuan emas di Indonesia, itu bukan emasnya yang dipalsukan, tapi adanya money game. Emas-emas yang di digitalkan juga rentan penipuan.
Tapi, emas yang berbentuk fisik, ya tidak mungkin dipalsukan. Berbeda dengan menguji produk makanan, yang harus menguji di laboratorium, Emas berbeda. Di setiap sudut manapun selalu ada toko emas. Dan emas bisa dengan mudah diuji di sana.
Apalagi koin. Itu tipis sekali, tidak mungkin palsu.
Walaupun begitu, dinar KR akan dilindungi dengan sertifikat berhologram dan ada nomor serinya. Jadi makin tidak mudah lagi dipalsukan.
Ayuk, kembali ke Dinar.
- Emas tidak bisa dipalsukan. Dan tidak ada yang berani memalsukan emas, karena mudah sekali ketahuannya.
Kalau ada kasus2 penipuan emas di Indonesia, itu bukan emasnya yang dipalsukan, tapi adanya money game. Emas-emas yang di digitalkan juga rentan penipuan.
Tapi, emas yang berbentuk fisik, ya tidak mungkin dipalsukan. Berbeda dengan menguji produk makanan, yang harus menguji di laboratorium, Emas berbeda. Di setiap sudut manapun selalu ada toko emas. Dan emas bisa dengan mudah diuji di sana.
Apalagi koin. Itu tipis sekali, tidak mungkin palsu.
Walaupun begitu, dinar KR akan dilindungi dengan sertifikat berhologram dan ada nomor serinya. Jadi makin tidak mudah lagi dipalsukan.
Ayuk, kembali ke Dinar.
❤1
ALASAN PEMILIHAN 24 KARAT PADA DINAR KHOIRUR ROOZIQIIN
Kami mengetahui bahwa di zaman Nabi saw, Dinar digunakan sebagai alat tukar, ukuran beratnya adalah 4,25 gram dengan kemurnian 91,7% atau 22 karat.
Lalu kenapa kami memilih menggunakan 24 karat pada Dinar Khoirur Rooziqiin (DKR). Berikut ini beberapa alasannya:
1. Dinar KR tidak ditujukan untuk menjadi alat tukar. Hal ini sesuai dengan fatwa DSN MUI no 77, bahwa emas saat ini tidak digunakan sebagai mata uang. Dan kami mengikuti kebijakan pemerintah Indonesia tempat kami berpijak, bahwa mata uang yang berlaku adalah rupiah.
2. Karena DKR tidak menjadi alat tukar, maka DKR membedakan karatase dengan dinar yang digunakan sebagai mata uang, untuk menjadi garis pembeda yang jelas dengan dinar yang ada di masa kini yang diniatkan sebagai alat tukar.
3. DKR memposisikan diri sebagai alternatif pilihan bagi masyarakat yang mau mengoleksi dinar namun dengan karatase murni seperti logam mulia antam yaitu 24 karat atau fine gold 999.9. Bisa dibilang, dinar KR adalah emas murni berhias tulisan dinar.
4. DKR dalam hal ini juga menggunakan hadist Nabi, “khootibun naas ‘ala qodri uquulihim” berdakwah kepada manusia sesuai dengan pola fikir objek dakwah. Masyarakat banyak berfikir untuk memilih emas 24 karat yang nilai jual-kembalinya lebih baik. Memenuhi keinginan itulah, DKR berniat menjadi alternatif.
5. Jika masyarakat menginginkan dinar dengan karatase 91,7% atau 22 karat, kami menyarankan untuk tidak membeli dinar KR, namun membeli dinar yang dikeluarkan oleh antam, dinar wakala, dinar tamasia, dinar NU, dan sejenisnya.
6. Penyikapan zakat menggunakan DKR adalah dengan menyesuaikan dengan berat dan kemurniannya. Besarnya tetap 2,5% dari emas yang tersimpan setelah terpenuhi haul 1 tahun dan nishabnya. Pada dinar 91,7%, nishabnya adalah 20 dinar. Sementara pada DKR, nishabnya adalah 18,33 dinar.
7. DKR diproduksi di pabrik yang menggunakan bahan dasar emas antam, tanpa ada proses pencampuran apapun. Dan keunggulannya koin emas, karena tidak bisa dipalsukan dan mudah dites di banyak tempat. Jika ragu akan kualitasnya, pihak pabrik mempersilahkan untuk memeriksa di lembaga pengecekan manapun.
8. Dinar KR juga meyakini bahwa produk yang kami keluarkan masih jauh dari dinar yang dimaksud nabi saw “Akan datang kepada manusia, suatu masa yang mana tidak bermanfaat di masa itu kecuali dinar dan dirham” (HR Ahmad) dan hadits-hadits sejenis yang menjadi nubuwwah Rasulullah saw di akhir zaman. DKR memposisikan diri sebagai batu bata kecil dalam menyongsong nubuwwah tersebut dengan prinsip “Jika tidak bisa dilaksanakan seluruhnya, jangan ditinggalkan seluruhnya”. Kami memulai dengan yang kami bisa, tanpa merasa diri benar dan siap terus belajar.
9. Akhirnya mari sama-sama kita berfikir tentang keselamatan harta umat Islam. Selama ini harta umat tergerus dengan inflasi yang disetting sedemikian rupa hingga aset umat hilang. Saatnya bahu membahu dan bekerjasama bagi sesama praktisi emas dan dinar di Indonesia. Sepanjang umat islam memegang emas, apapun namanya, kita saling bertoleransi dan menghormati.
Sahabatmu,
Nasrullah
Founder Dinar Khoirur Rooziqiin
Kami mengetahui bahwa di zaman Nabi saw, Dinar digunakan sebagai alat tukar, ukuran beratnya adalah 4,25 gram dengan kemurnian 91,7% atau 22 karat.
Lalu kenapa kami memilih menggunakan 24 karat pada Dinar Khoirur Rooziqiin (DKR). Berikut ini beberapa alasannya:
1. Dinar KR tidak ditujukan untuk menjadi alat tukar. Hal ini sesuai dengan fatwa DSN MUI no 77, bahwa emas saat ini tidak digunakan sebagai mata uang. Dan kami mengikuti kebijakan pemerintah Indonesia tempat kami berpijak, bahwa mata uang yang berlaku adalah rupiah.
2. Karena DKR tidak menjadi alat tukar, maka DKR membedakan karatase dengan dinar yang digunakan sebagai mata uang, untuk menjadi garis pembeda yang jelas dengan dinar yang ada di masa kini yang diniatkan sebagai alat tukar.
3. DKR memposisikan diri sebagai alternatif pilihan bagi masyarakat yang mau mengoleksi dinar namun dengan karatase murni seperti logam mulia antam yaitu 24 karat atau fine gold 999.9. Bisa dibilang, dinar KR adalah emas murni berhias tulisan dinar.
4. DKR dalam hal ini juga menggunakan hadist Nabi, “khootibun naas ‘ala qodri uquulihim” berdakwah kepada manusia sesuai dengan pola fikir objek dakwah. Masyarakat banyak berfikir untuk memilih emas 24 karat yang nilai jual-kembalinya lebih baik. Memenuhi keinginan itulah, DKR berniat menjadi alternatif.
5. Jika masyarakat menginginkan dinar dengan karatase 91,7% atau 22 karat, kami menyarankan untuk tidak membeli dinar KR, namun membeli dinar yang dikeluarkan oleh antam, dinar wakala, dinar tamasia, dinar NU, dan sejenisnya.
6. Penyikapan zakat menggunakan DKR adalah dengan menyesuaikan dengan berat dan kemurniannya. Besarnya tetap 2,5% dari emas yang tersimpan setelah terpenuhi haul 1 tahun dan nishabnya. Pada dinar 91,7%, nishabnya adalah 20 dinar. Sementara pada DKR, nishabnya adalah 18,33 dinar.
7. DKR diproduksi di pabrik yang menggunakan bahan dasar emas antam, tanpa ada proses pencampuran apapun. Dan keunggulannya koin emas, karena tidak bisa dipalsukan dan mudah dites di banyak tempat. Jika ragu akan kualitasnya, pihak pabrik mempersilahkan untuk memeriksa di lembaga pengecekan manapun.
8. Dinar KR juga meyakini bahwa produk yang kami keluarkan masih jauh dari dinar yang dimaksud nabi saw “Akan datang kepada manusia, suatu masa yang mana tidak bermanfaat di masa itu kecuali dinar dan dirham” (HR Ahmad) dan hadits-hadits sejenis yang menjadi nubuwwah Rasulullah saw di akhir zaman. DKR memposisikan diri sebagai batu bata kecil dalam menyongsong nubuwwah tersebut dengan prinsip “Jika tidak bisa dilaksanakan seluruhnya, jangan ditinggalkan seluruhnya”. Kami memulai dengan yang kami bisa, tanpa merasa diri benar dan siap terus belajar.
9. Akhirnya mari sama-sama kita berfikir tentang keselamatan harta umat Islam. Selama ini harta umat tergerus dengan inflasi yang disetting sedemikian rupa hingga aset umat hilang. Saatnya bahu membahu dan bekerjasama bagi sesama praktisi emas dan dinar di Indonesia. Sepanjang umat islam memegang emas, apapun namanya, kita saling bertoleransi dan menghormati.
Sahabatmu,
Nasrullah
Founder Dinar Khoirur Rooziqiin
❤1
+ Harga Dinarnya berapa pak Nas?
- Kami mengikuti harga Dinar Antam. Ya Antam mengeluarkan produk dinar juga ya. Ada 2 jenis yg dikeluarkan antam, ada yang 24k dan 22k.
Kalau mau bandingkan harga, harus emas dengan emas, 24k dengan 24k dan dinar dengan dinar ya. Biar apple to apple, seimbang gitu perbandingannya.
Setiap hari harga diupdate di website kami : www.dinarkr.com.
Doakan, kami berusaha menyediakan harga Dinar sedikiiiiit di bawah Dinar Antam.
- Kami mengikuti harga Dinar Antam. Ya Antam mengeluarkan produk dinar juga ya. Ada 2 jenis yg dikeluarkan antam, ada yang 24k dan 22k.
Kalau mau bandingkan harga, harus emas dengan emas, 24k dengan 24k dan dinar dengan dinar ya. Biar apple to apple, seimbang gitu perbandingannya.
Setiap hari harga diupdate di website kami : www.dinarkr.com.
Doakan, kami berusaha menyediakan harga Dinar sedikiiiiit di bawah Dinar Antam.
❤2
Ga nyangka, foto bersama gus baha dan mbah Mun almarhum, diposting di lembaga dakwah NU, alhamdulillah
❤1
Alhamdulillah makin banyak yang bertanya, “apa benar dinar Nabi saw terdapat lafadz Allah?”
Mungkin karena kita sudah terlalu biasa melihat uang kertas dan yang ada di sana adalah gambar2 manusia silih berganti, akhirnya tidak lagi tahu sejarah tentang ketinggian nilai Dinar Islam.
Gambar di atas, saya sertakan dinar yang masih ada di zaman modern ini. Dinar itu dicetak di ujung zaman sahabat, yaitu tahun 77 hijriyah. Dan silahkan dibaca bahwa dalam Dinar itu ditanam lafadz-lafadz Allah yang mulia, syahadat, surat Al-ikhlas, dan nabi Muhammad saw.
Smg kita bisa memegang kembali emas yang diukir nama Allah dan juga ayat-ayat Al-Qur’an.
Mungkin karena kita sudah terlalu biasa melihat uang kertas dan yang ada di sana adalah gambar2 manusia silih berganti, akhirnya tidak lagi tahu sejarah tentang ketinggian nilai Dinar Islam.
Gambar di atas, saya sertakan dinar yang masih ada di zaman modern ini. Dinar itu dicetak di ujung zaman sahabat, yaitu tahun 77 hijriyah. Dan silahkan dibaca bahwa dalam Dinar itu ditanam lafadz-lafadz Allah yang mulia, syahadat, surat Al-ikhlas, dan nabi Muhammad saw.
Smg kita bisa memegang kembali emas yang diukir nama Allah dan juga ayat-ayat Al-Qur’an.
❤1
Keterangan Prof Yuwono ini saya amini. Sedari awal kita di Magnet Rezeki sudah punya solusinya yaitu Quranic Immunity. Sudah beribu pengamal Quranic Immunity ini, dan alhamdulillah aman dari covid atas izin Allah.
Dan pasien yang sudah terkena pun, bisa sembuh atas izin Allah menggunakan Quranic Immunity, jadi kenapa harus menunggu vaksin?
Sementara vaksinnya sudah diberi oleh Allah swt, zat yang sama yang menciptakan covid, DIA juga yang menciptakan Al-Qur’an.
Prof Yuwono ini bukan sembarang, beliau Profesornya di bidang biomed, dokter aktif, direktur utama RS pusri, dan saat ini sebagai Guru Besar Universitas Sriwijaya. Saya beruntung sempat berjumpa beliau dalam safari dakwah di Bontang, Kalimantan. Foto di bawah, adalah kenangan saya bersama beliau. Prof Yuwono yang menggunakan kemeja biru muda.
Dan pasien yang sudah terkena pun, bisa sembuh atas izin Allah menggunakan Quranic Immunity, jadi kenapa harus menunggu vaksin?
Sementara vaksinnya sudah diberi oleh Allah swt, zat yang sama yang menciptakan covid, DIA juga yang menciptakan Al-Qur’an.
Prof Yuwono ini bukan sembarang, beliau Profesornya di bidang biomed, dokter aktif, direktur utama RS pusri, dan saat ini sebagai Guru Besar Universitas Sriwijaya. Saya beruntung sempat berjumpa beliau dalam safari dakwah di Bontang, Kalimantan. Foto di bawah, adalah kenangan saya bersama beliau. Prof Yuwono yang menggunakan kemeja biru muda.
❤1
Apakah Anda menggunakan Quranic Immunity yang diajarkan di ilmu Magnet Rezeki untuk menghadapi covid?
Anonymous Poll
84%
Tentu saja, dan alhamdulillah sampai sekarang atas izin Allah masih dijaga dari covid
2%
Tentu saja, bahkan saya sempat rapid/swab dinyatakan positif dan sembuh alhamdulillah
1%
Tentu saja, bahkan saya sempat dirawat menjadi PDP dan sembuh alhamdulillah
1%
Tidak, saya tidak percaya dengan metode Quranic Immunity
11%
Oh saya baru mendengar, coba saya pelajari jika memang metode ini bisa membantu saya
2%
No comment, saya menunggu vaksin resmi saja
❤1
Di bulan yang sama, yaitu bulan Zulhijjah, buku Khoirur Rooziqiin juga insya Allah di launching
❤1
✨✨🌟🌟🌟✨✨
*Sejak ikut MR, kian paham Islam, tambah giat ibadah, dan urusan mudah. Piutang 5th tak tertagih tiba2 dibayar, Alhamdulillah*
➖➖➖➖➖
Wow kerennn....
Alahamdulillah....
MR sungguh membantu saya lebih mengenal ISLAM dan mengamalkan isi AL QUR' AN dlm kehidupan saya secara pribadi.
Sejak ikut MR saya semakin termotivasi utk bisa Tadarus Qur'an setiap hari 1Juz walaupun penuh perjuangan krn saya baca dr terjemahannya. Dan luar biasanya sejak saya masuk islam th 2003 belum pernah baca Qur'an dan di MR saya termotivasi utk men Tadaruskan nya sejak Ramadhan 1441 H. Dan kemarin 22 Juli saya bisa Khatam . Terasa bahagia hati ini. Semoga bisa Istiqomah dan makin cinta Al Qur'an.
Keajaiban lagi...
Tadi pagi saya di hubungin oleh teman yg loss contac sdh 5th tiba2 bilang mau menyelesaikan Amanahnya padahal saya sendiri sudah tak mengingat-ingat akan hal itu. Alhamdulillah.
Jakarta. 23 Juli 20
Ko Tjandra
Alumni COMR2 Kelas 3
✨✨✨✨✨✨
*Sejak ikut MR, kian paham Islam, tambah giat ibadah, dan urusan mudah. Piutang 5th tak tertagih tiba2 dibayar, Alhamdulillah*
➖➖➖➖➖
Wow kerennn....
Alahamdulillah....
MR sungguh membantu saya lebih mengenal ISLAM dan mengamalkan isi AL QUR' AN dlm kehidupan saya secara pribadi.
Sejak ikut MR saya semakin termotivasi utk bisa Tadarus Qur'an setiap hari 1Juz walaupun penuh perjuangan krn saya baca dr terjemahannya. Dan luar biasanya sejak saya masuk islam th 2003 belum pernah baca Qur'an dan di MR saya termotivasi utk men Tadaruskan nya sejak Ramadhan 1441 H. Dan kemarin 22 Juli saya bisa Khatam . Terasa bahagia hati ini. Semoga bisa Istiqomah dan makin cinta Al Qur'an.
Keajaiban lagi...
Tadi pagi saya di hubungin oleh teman yg loss contac sdh 5th tiba2 bilang mau menyelesaikan Amanahnya padahal saya sendiri sudah tak mengingat-ingat akan hal itu. Alhamdulillah.
Jakarta. 23 Juli 20
Ko Tjandra
Alumni COMR2 Kelas 3
✨✨✨✨✨✨
❤1👎1