Karena ada yg menggunakan grup komentar dgn niat tdk baik, maka channel ini tdk lagi menyertakan komentar
👍79❤50😢22😨4🔥3🤔2
🟠 LIVE NOW
*MENGAPA BERHAJI ? Bersama Magnet Rezeki*
Bersama *Ustadz Ali Murtadlo*
Pimpinan Ponpes Khoirur Rooziqiin
🔖 https://www.youtube.com/live/69Knmi2cVRk?si=roiP5b9obz1Pbe0X
*Note: Link hanya untuk WR & SBMR*
*MENGAPA BERHAJI ? Bersama Magnet Rezeki*
Bersama *Ustadz Ali Murtadlo*
Pimpinan Ponpes Khoirur Rooziqiin
🔖 https://www.youtube.com/live/69Knmi2cVRk?si=roiP5b9obz1Pbe0X
*Note: Link hanya untuk WR & SBMR*
YouTube
MENGAPA BERHAJI? Bersama Magnet Rezeki - Ustadz Ali Murtadlo
❤31👍9
YouTube
IKRAM 29
❤20👍16
Bismillah
Yuk Al-Kahfi Berjamaah
https://www.youtube.com/live/k4uWpNuvf0s?si=AIuldpdGeEFkT_ok
Ajak keluarga, rekan dan sahabat agar dapat berkah berjamaahnya
Yuk Al-Kahfi Berjamaah
https://www.youtube.com/live/k4uWpNuvf0s?si=AIuldpdGeEFkT_ok
Ajak keluarga, rekan dan sahabat agar dapat berkah berjamaahnya
Youtube
- YouTube
Enjoy the videos and music you love, upload original content, and share it all with friends, family, and the world on YouTube.
👍36❤24
Bahagia sekali hari ini… alhamdulillah… seminar sekaligus syuting film kamawa. Hadir pemain inti, mba Citra Kirana, mas Rezky Aditya dan mba Natasha Rizky.
❤88👍28👎1
T: Pak Nas, tentang Emas Antam yg 109 ton ilegal itu seperti apa pak Nas?
J: Itu ada ketidakjujuran dari para pejabat di antamnya sendiri. Emas dari swasta yg bukan dari Antam, dikasi label Antam. Kemurniannya jadi diragukan karena Antam adalah sebuah merek yg standarnya diakui dunia (LBMA). Kalau dalam agama, itu jadinya ga berkah, karena secara spiritual, emasnya tercampur dengan dosa ketidakjujuran.
J: Itu ada ketidakjujuran dari para pejabat di antamnya sendiri. Emas dari swasta yg bukan dari Antam, dikasi label Antam. Kemurniannya jadi diragukan karena Antam adalah sebuah merek yg standarnya diakui dunia (LBMA). Kalau dalam agama, itu jadinya ga berkah, karena secara spiritual, emasnya tercampur dengan dosa ketidakjujuran.
👍65❤31⚡1
BAGAIMANA DINAR KR MENJAGA KEMURNIAN EMASNYA?
Kalimat sederhananya : “Kalau bersih kenapa harus risih?” Sedari awal DKRI menerapkan strategi mengizinkan emasnya dipegang secara fisik. Kemasannya mudah dibuka, ditimang-timang, dan bahkan diuji keasliannya jika diragukan.
Menguji emas adalah hal yang mudah. Komoditi ini sudah ada sejak 5000 tahun. Toko-toko emas selalu ada di pojokan setiap kota dan desa.
Logikanya kalau emas DKRI kemurniannya tidak sesuai klaimnya, tidak berani melakukan strategi terbuka seperti itu. Namun, selama 4 tahun sejak berdirinya, DKRI malah mendapatkan kepercayaan yang makin meluas, termasuk BSI (Bank Syariah Indonesia) yang kini bekerjasama dengan DKRI.
Untuk menjamin kemurnian 24 karat, PT DKRI sedari awal ketika menerima bahan baku sudah mengujinya, Jika lolos uji baru diproduksi. Saat produksi juga dilakukan pengawalan ketat. Ujungnya, jika ditemukan emas DKRI di tangan konsumen yang tidak murni, bisa menggantinya dengan yang baru tanpa dikenakan biaya apapun.
Secara budaya organisasi, DKRI menerapkan budaya “Takut Allah” dalam proses bisnisnya. Bisa dicek secara publik juga budaya kebaikan di Magnet Rezeki sebagai ilmu yang melandasi semua aktivitas bisnis di DKRI.
Kami menyadari, sehebat apapun penjagaan manusia, dengan berbagai sertifikat2nya, jika orang2 yang ada di dalamnya tidak takut akan Allah, selalu ada potensi ketidakjujuran.
Di DKRI, kami terlebih dahulu menyerahkan diri kepada Allah, lalu berlaku profesional kepada manusia.
Sahabatmu,
Nasrullah
www.dinarkr.com
Kalimat sederhananya : “Kalau bersih kenapa harus risih?” Sedari awal DKRI menerapkan strategi mengizinkan emasnya dipegang secara fisik. Kemasannya mudah dibuka, ditimang-timang, dan bahkan diuji keasliannya jika diragukan.
Menguji emas adalah hal yang mudah. Komoditi ini sudah ada sejak 5000 tahun. Toko-toko emas selalu ada di pojokan setiap kota dan desa.
Logikanya kalau emas DKRI kemurniannya tidak sesuai klaimnya, tidak berani melakukan strategi terbuka seperti itu. Namun, selama 4 tahun sejak berdirinya, DKRI malah mendapatkan kepercayaan yang makin meluas, termasuk BSI (Bank Syariah Indonesia) yang kini bekerjasama dengan DKRI.
Untuk menjamin kemurnian 24 karat, PT DKRI sedari awal ketika menerima bahan baku sudah mengujinya, Jika lolos uji baru diproduksi. Saat produksi juga dilakukan pengawalan ketat. Ujungnya, jika ditemukan emas DKRI di tangan konsumen yang tidak murni, bisa menggantinya dengan yang baru tanpa dikenakan biaya apapun.
Secara budaya organisasi, DKRI menerapkan budaya “Takut Allah” dalam proses bisnisnya. Bisa dicek secara publik juga budaya kebaikan di Magnet Rezeki sebagai ilmu yang melandasi semua aktivitas bisnis di DKRI.
Kami menyadari, sehebat apapun penjagaan manusia, dengan berbagai sertifikat2nya, jika orang2 yang ada di dalamnya tidak takut akan Allah, selalu ada potensi ketidakjujuran.
Di DKRI, kami terlebih dahulu menyerahkan diri kepada Allah, lalu berlaku profesional kepada manusia.
Sahabatmu,
Nasrullah
www.dinarkr.com
❤98👍57🔥5⚡1😁1