Maaf ya baru mengucapkan selamat hari raya untuk Anda... sedang rekaman di studio nih... merekam Juz amma, Al-Kahfi dan As-Sajdah. Kualitas studio jadi lebih baik... bi idznillah...
Nantikan upload nya ya... sooon... Insya Allah
Nantikan upload nya ya... sooon... Insya Allah
❤1
Kali ini kristal beningkupun meleleh...dada yang sesak...
Astaghfirullah hal azhim...
*Mohon sebarkan dengan IKHLAS... 🙏�🙏�🙏*
Cerita Inspiratif buat kita2 yg merasa sudah 'cukup' beragama....
*Adalah saya akan tak ikut lagi aksi 212???*
Saya anggap dunia adalah soal bagaimana hidup dan cari kehidupan.. bagaimana menikmati dan lebih baik dari manusia lain, bagaimana bisa punya status baik, dihargai dengan apa yg dipunya dan sedikit jalan2 menikmati dunia..
Saya anggap orang yg maju dalam agama itu adalah yang berfikiran luas dan penuh toleransi, saya anggap tak perlulah terlalu fanatis akan sesuatu, tak perlu reaktif akan sesuatu, keep calm, be cool... Janganlah sesekali dan ikut2an jadi orang norak... ikut kelompok jingkrang2 dan entah apalah itu namanya..
Saya tak ikut aksi bela agama ini itu kalian jangan usil, jangan dengan kalian ikut saya tidak, artinya kalian masuk syurga saya tidak!, Saya ini beragama lho, saya ikut berpuasa, saya bersedekah dan beramal..Saya bantu orang2, bantu saudara2 saya juga,, jgn kalian tanya2 soal peran saya ke lingkungan, kalian lihat orang2 respek pada saya, temanpun aku banyak...tiap kotak sumbangan aku isi..
Saya masih heran, apa sih salah seorang ahok? Dia sdh bantu banyak orang, dia memang rada kasar tapi hatinya baik kok, saya hargai apa yang sudah dia buat bagi jakarta... Saya anggap aksi ini itu hanya soal politis karena kebetulan ada pilkada,, saya tak mau terbawa2 arus seperti teman2 kantor yg tiba2 juga mau ikut aksi, saya anggap itu berlebihan dan terlalu cari2 sensasi... paling juga mau selfie2..
Sampai satu saat....
,sore ini dalam gerimis saat saya ada di jalan, dalam mobil menuju tempat miting, dalam alunan musik barat saya berpapasan dengan rombongan pejalan kaki, saya melambat, mereka berjalan tertib, barisannya panjang sekali, pakai baju putih2, rompi hitam dan hanya beralas sendal,, muka mereka letih, tapi nyata kelihatan tidak ada paksaan sama sekali di wajah2 itu.. mereka tetap berjalan teratur, memberi jalan ke kendaraan yg mau melintas, tidak ada yang teriak, berlaku arogan dan aneh2 atau bawa aura mirip rombongan pengantar jenazah yg ugal2an.... Ini aneh, biasanya kalau sdh bertemu orang ramai2 di jalan aromanya kita sudah paranoid, suasana panas dan penuh tanda tanya negatif.... Sore ini, di jalan aku merasa ada kedamaian yang kulihat dan kurasa melihat wajah2 dan baju putih mereka yg basah terkena gerimis,...
Papasan berlalu, aku setel radio lain...ada berita,, rombongan peserta aksi jalan kaki dari ciamis dan kota2 lain sudah memasuki kota, ada nama jalan yg mrk lalui... Aku sambungkan semua informasi, ternyata yang aku berpapasan tadi adalah rombongan itu... Aku tertegun...
Lama aku diam ,, otakku serasa terkunci, analisaku soal bagaimana orang beragama sibuk sekali mencari alasan, tak kutemukan apa pun yg sesuai dengan pemikiranku, apa yg membuat mereka rela melakukan itu semua?? Apa kira2?.. aku makin sibuk berfikir.... Apa menurutku mereka itu berlebihan? Rasanya tidak, aku melihat sendiri muka2 ikhlas itu.... Apa mereka ada tujuan2 politik? Aku rasa tidak, kebanyakan orang sekarang memcapai tujuan bukan dengan cara2 itu.... Apakah orang2 dgn tujuan politik yang gerakkan mereka itu?.. aku hitung2, dari informasi akan ada jutaan peserta aksi,, berapa biaya yg harus dikeluarkan untuk itu kalau ini tujuan kelompok tertentu... Angkanya fantastis, rasanya mustahil ada yg mau ongkosi krn nilainya sangatlah besar....
Aku dalam berfikir, dalam mobil, masih dalam gerimis kembali berpapasan dengan kelompok lain, berbaju putih juga, basah kuyup juga... Terlihat di pinggir2 jalan anak2 sekolah membagikan minuman air mineral ukuran gelas, sedikit kue2 warung ke mereka, sepertinya itu dr uang jajan mereka yg tak seberapa.... Aku terdiam makin dalam... Ya Allah....kenapa aku begitu buruk berfikir selama ini??? Kenapa hanya hal2jelek yang mau aku lihat tentang agamaku... Kenapa dengan cara pandangku soal agamaku??
Aku mampir ke masjid, mau sholat ashar...aku lihat sendal2 jepit lusuh banyak sekali berbaris...aku ambil wudhu...
Kembali, di teras, kali
Astaghfirullah hal azhim...
*Mohon sebarkan dengan IKHLAS... 🙏�🙏�🙏*
Cerita Inspiratif buat kita2 yg merasa sudah 'cukup' beragama....
*Adalah saya akan tak ikut lagi aksi 212???*
Saya anggap dunia adalah soal bagaimana hidup dan cari kehidupan.. bagaimana menikmati dan lebih baik dari manusia lain, bagaimana bisa punya status baik, dihargai dengan apa yg dipunya dan sedikit jalan2 menikmati dunia..
Saya anggap orang yg maju dalam agama itu adalah yang berfikiran luas dan penuh toleransi, saya anggap tak perlulah terlalu fanatis akan sesuatu, tak perlu reaktif akan sesuatu, keep calm, be cool... Janganlah sesekali dan ikut2an jadi orang norak... ikut kelompok jingkrang2 dan entah apalah itu namanya..
Saya tak ikut aksi bela agama ini itu kalian jangan usil, jangan dengan kalian ikut saya tidak, artinya kalian masuk syurga saya tidak!, Saya ini beragama lho, saya ikut berpuasa, saya bersedekah dan beramal..Saya bantu orang2, bantu saudara2 saya juga,, jgn kalian tanya2 soal peran saya ke lingkungan, kalian lihat orang2 respek pada saya, temanpun aku banyak...tiap kotak sumbangan aku isi..
Saya masih heran, apa sih salah seorang ahok? Dia sdh bantu banyak orang, dia memang rada kasar tapi hatinya baik kok, saya hargai apa yang sudah dia buat bagi jakarta... Saya anggap aksi ini itu hanya soal politis karena kebetulan ada pilkada,, saya tak mau terbawa2 arus seperti teman2 kantor yg tiba2 juga mau ikut aksi, saya anggap itu berlebihan dan terlalu cari2 sensasi... paling juga mau selfie2..
Sampai satu saat....
,sore ini dalam gerimis saat saya ada di jalan, dalam mobil menuju tempat miting, dalam alunan musik barat saya berpapasan dengan rombongan pejalan kaki, saya melambat, mereka berjalan tertib, barisannya panjang sekali, pakai baju putih2, rompi hitam dan hanya beralas sendal,, muka mereka letih, tapi nyata kelihatan tidak ada paksaan sama sekali di wajah2 itu.. mereka tetap berjalan teratur, memberi jalan ke kendaraan yg mau melintas, tidak ada yang teriak, berlaku arogan dan aneh2 atau bawa aura mirip rombongan pengantar jenazah yg ugal2an.... Ini aneh, biasanya kalau sdh bertemu orang ramai2 di jalan aromanya kita sudah paranoid, suasana panas dan penuh tanda tanya negatif.... Sore ini, di jalan aku merasa ada kedamaian yang kulihat dan kurasa melihat wajah2 dan baju putih mereka yg basah terkena gerimis,...
Papasan berlalu, aku setel radio lain...ada berita,, rombongan peserta aksi jalan kaki dari ciamis dan kota2 lain sudah memasuki kota, ada nama jalan yg mrk lalui... Aku sambungkan semua informasi, ternyata yang aku berpapasan tadi adalah rombongan itu... Aku tertegun...
Lama aku diam ,, otakku serasa terkunci, analisaku soal bagaimana orang beragama sibuk sekali mencari alasan, tak kutemukan apa pun yg sesuai dengan pemikiranku, apa yg membuat mereka rela melakukan itu semua?? Apa kira2?.. aku makin sibuk berfikir.... Apa menurutku mereka itu berlebihan? Rasanya tidak, aku melihat sendiri muka2 ikhlas itu.... Apa mereka ada tujuan2 politik? Aku rasa tidak, kebanyakan orang sekarang memcapai tujuan bukan dengan cara2 itu.... Apakah orang2 dgn tujuan politik yang gerakkan mereka itu?.. aku hitung2, dari informasi akan ada jutaan peserta aksi,, berapa biaya yg harus dikeluarkan untuk itu kalau ini tujuan kelompok tertentu... Angkanya fantastis, rasanya mustahil ada yg mau ongkosi krn nilainya sangatlah besar....
Aku dalam berfikir, dalam mobil, masih dalam gerimis kembali berpapasan dengan kelompok lain, berbaju putih juga, basah kuyup juga... Terlihat di pinggir2 jalan anak2 sekolah membagikan minuman air mineral ukuran gelas, sedikit kue2 warung ke mereka, sepertinya itu dr uang jajan mereka yg tak seberapa.... Aku terdiam makin dalam... Ya Allah....kenapa aku begitu buruk berfikir selama ini??? Kenapa hanya hal2jelek yang mau aku lihat tentang agamaku... Kenapa dengan cara pandangku soal agamaku??
Aku mampir ke masjid, mau sholat ashar...aku lihat sendal2 jepit lusuh banyak sekali berbaris...aku ambil wudhu...
Kembali, di teras, kali
ini aku bertemu rombongan tadi, mungkin yang tercecer,, muka mereka lelah sekali, mereka duduk,, ada yg minum, ada yg rebahan, dan lebih banyak yg lagi baca Quran... Hmmm
Aku sholat sendiri,, tak lama punggungku dicolek dr belakang, tanda minta aku jd imam, aku cium aroma tubuh2 dan baju basah dari belakang.... Aku takbir sujud,, ada lagi yang mencolek,. Nahh....Kali ini hatiku yang dicolek, entah kenapa... hatiku bergetar sekali, aku sujud cukup lama, mereka juga diam... Aku bangkit duduk,, aku tak sadar ada air bening mengalir dari sudut mataku.... Ya Allah... Aku tak pantas jadi imam mereka,. Aku belum sehebat, setulus dan seteguh mereka.... Bagiku agama hanya hal2 manis, tentang hidup indah, tentang toleransi, humanis, pluralis, penuh gaya , in style ..bla bla bla,... Walau ada hinaan ke agamaku aku harus ttp elegan, berfikiran terbuka... Kenapa Kau pertemukan mereka dan aku hari ini ya Allah, kenapa aku Kau jadikan aku imam sholat mereka?? Apa yang hendak Kau sampaikan secara pribadi ke aku??....
Hanya 3 rakaat aku imami mereka,, hatiku luluh ya Allah.... mataku merah nahan haru... Mereka colek lagi punggungku, ada anak kecil usia belasan cium tanganku, mukanya kuyu tapi tetap senyum.. agak malu2 aku peluk dia, dadaku bergetar tercium bau keringatnya, dan itu tak bau sama sekali... Ini bisa jadi dia anakku juga,. Apa yg telah kuajarkan anakku soal islam? Apakah dia levelnya sekelas anak kecil ini?? Gerimis saja aku suruh anakku berteduh... dia demam sedikit aku panik... Aku nangis dalam hati.... di baju putihnya ada tulisan nama sekolah,. smp ciamis... Ratusan kilo dari sini.... kakinnya bengkak karena berjalan sejak dari rumah, dia cerita bapaknya tak bs ikut krn sakit dan hanya hidup dr membecak, bapaknya mau bawa becak ke jakarta bantu nanti kalau ada yg capek, tapi dia larang... Aku dipermalukan berulang2 di masjid ini... Aku sudah tak kuat ya Allah... Mereka bangkit, ambil tas2 dan kresek putih dr sudut masjid, kembali berjalan, meninggalkan aku sendirian di masjid,, rasa2nya melihat punggung2 putih itu hipang dr pagar masjid aku seperti sudah ditinggal mereka yg menuju syurga... Kali ini aku yg norak,, aku sujud, lalu aku sholat sunat dua rakaat,, air mataku keluar lagi.... kali ini cukup banyak, untung lagi sendirian..
Sudah jam 5an,, lama aku di masjid, serasa terkunci tubuhku di sini...miting dgn klien sptnya batal... aku mikir lagi soal ke islamanku, soal komitmenku ke Allah, Allah yg telah ciptakan aku, yg memberi ibu bapakku rejeki, sampai aku dewasa dan bangga seperti hari ini.... dimana posisi pembelaanku ke agamaku hari ini??? Ada dimana? Imanku sudah aku buat nyasar di mana?...
Aku naik ke mobil, aku mikir lagi,. Kali ini tanpa rasa curiga, kurasa ada sumbat besar yg telah lepas dalam benakku selama ini... Ada satu kata,. Sederhana sekali tanpa bumbu2... Ikhlas dalam bela agama itu memamg nyata ada...
Aku mampir di minimarket,, kali ini juga makin ikhlas, makin mantap... Aku beli beberapa dus air mineral, makanan kering, isi dompet aku habiskan penuh emosional.... Ini kebangganku yg pertama dalam hidup saat beramal, aku bahagia sekali... Ya Allah ijinkan aku kembali ke jalanMu yang lurus, yg lapang, penuh kepasrahan dan kebersihan hati....
Ya Allah ijinkan aku besok ikut Shalat jumat dan berdoa bersama saudara2ku yang sebenarnya,. Orang2 yang sangat ikhlas membela Mu... Besok, tak ada jarak mereka denganMu ya Allah... Aku juga mau begitu, ada di antara mereka, anak kecil yg basah kuyup hari ini....tak ada penggargaan dr manusia yg kuharap, hanya ingin Kau terima sujudku... Mohon Kau terima dengan sangat... Bismilahirahmanirahiim....
(1 Desember 2016 , Ditjeriteratakan oleh Joni A Koto, Arsitek, Urban planner.. alumni ITB 93)
Aku sholat sendiri,, tak lama punggungku dicolek dr belakang, tanda minta aku jd imam, aku cium aroma tubuh2 dan baju basah dari belakang.... Aku takbir sujud,, ada lagi yang mencolek,. Nahh....Kali ini hatiku yang dicolek, entah kenapa... hatiku bergetar sekali, aku sujud cukup lama, mereka juga diam... Aku bangkit duduk,, aku tak sadar ada air bening mengalir dari sudut mataku.... Ya Allah... Aku tak pantas jadi imam mereka,. Aku belum sehebat, setulus dan seteguh mereka.... Bagiku agama hanya hal2 manis, tentang hidup indah, tentang toleransi, humanis, pluralis, penuh gaya , in style ..bla bla bla,... Walau ada hinaan ke agamaku aku harus ttp elegan, berfikiran terbuka... Kenapa Kau pertemukan mereka dan aku hari ini ya Allah, kenapa aku Kau jadikan aku imam sholat mereka?? Apa yang hendak Kau sampaikan secara pribadi ke aku??....
Hanya 3 rakaat aku imami mereka,, hatiku luluh ya Allah.... mataku merah nahan haru... Mereka colek lagi punggungku, ada anak kecil usia belasan cium tanganku, mukanya kuyu tapi tetap senyum.. agak malu2 aku peluk dia, dadaku bergetar tercium bau keringatnya, dan itu tak bau sama sekali... Ini bisa jadi dia anakku juga,. Apa yg telah kuajarkan anakku soal islam? Apakah dia levelnya sekelas anak kecil ini?? Gerimis saja aku suruh anakku berteduh... dia demam sedikit aku panik... Aku nangis dalam hati.... di baju putihnya ada tulisan nama sekolah,. smp ciamis... Ratusan kilo dari sini.... kakinnya bengkak karena berjalan sejak dari rumah, dia cerita bapaknya tak bs ikut krn sakit dan hanya hidup dr membecak, bapaknya mau bawa becak ke jakarta bantu nanti kalau ada yg capek, tapi dia larang... Aku dipermalukan berulang2 di masjid ini... Aku sudah tak kuat ya Allah... Mereka bangkit, ambil tas2 dan kresek putih dr sudut masjid, kembali berjalan, meninggalkan aku sendirian di masjid,, rasa2nya melihat punggung2 putih itu hipang dr pagar masjid aku seperti sudah ditinggal mereka yg menuju syurga... Kali ini aku yg norak,, aku sujud, lalu aku sholat sunat dua rakaat,, air mataku keluar lagi.... kali ini cukup banyak, untung lagi sendirian..
Sudah jam 5an,, lama aku di masjid, serasa terkunci tubuhku di sini...miting dgn klien sptnya batal... aku mikir lagi soal ke islamanku, soal komitmenku ke Allah, Allah yg telah ciptakan aku, yg memberi ibu bapakku rejeki, sampai aku dewasa dan bangga seperti hari ini.... dimana posisi pembelaanku ke agamaku hari ini??? Ada dimana? Imanku sudah aku buat nyasar di mana?...
Aku naik ke mobil, aku mikir lagi,. Kali ini tanpa rasa curiga, kurasa ada sumbat besar yg telah lepas dalam benakku selama ini... Ada satu kata,. Sederhana sekali tanpa bumbu2... Ikhlas dalam bela agama itu memamg nyata ada...
Aku mampir di minimarket,, kali ini juga makin ikhlas, makin mantap... Aku beli beberapa dus air mineral, makanan kering, isi dompet aku habiskan penuh emosional.... Ini kebangganku yg pertama dalam hidup saat beramal, aku bahagia sekali... Ya Allah ijinkan aku kembali ke jalanMu yang lurus, yg lapang, penuh kepasrahan dan kebersihan hati....
Ya Allah ijinkan aku besok ikut Shalat jumat dan berdoa bersama saudara2ku yang sebenarnya,. Orang2 yang sangat ikhlas membela Mu... Besok, tak ada jarak mereka denganMu ya Allah... Aku juga mau begitu, ada di antara mereka, anak kecil yg basah kuyup hari ini....tak ada penggargaan dr manusia yg kuharap, hanya ingin Kau terima sujudku... Mohon Kau terima dengan sangat... Bismilahirahmanirahiim....
(1 Desember 2016 , Ditjeriteratakan oleh Joni A Koto, Arsitek, Urban planner.. alumni ITB 93)
❤1
#Testimoni
#Channel
Subahanalloh...saya ketemu dengan ilmu2 ustadz nasrulloh yang sangat dahsyat , yang tidak jauh berbeda dengan ilmu-ilmu yang pernah almarhumah ibu pernah ajarkan kepada kami (kami 8 bersaudara).
Saking seringnya mendengarkan audio ustadz, sampai muncul rasa kangen yang amat sangat kepada ibu, akhirnya kami bertemu di suatu mimpi saat saya tidur. Dan didalam mimpi tersebut, seperti yang rosululloh sampaikan , di syurga tidak ada orang tua dan anak2 , semua berusia muda.
Saya melihat ibu tampak muda cantik, putih dan tersenyum terus. Allahumaghfirlahaa warhamhaa...
Salah satu ilmu yang ibu saya tanamkan terhadap anak2 nya, setiap ada orang yang memberi balaslah dengan sesuatu yang lebih baik dan lebih banyak.
Saat membeli sesuatu jangan menawar, dan apa bila menawar, tawarlah dengan harga yang lebih tinggi.
Terimakasih atas ilmu-ilmu ustadz nasrulloh
Barakalloh
#Channel
Subahanalloh...saya ketemu dengan ilmu2 ustadz nasrulloh yang sangat dahsyat , yang tidak jauh berbeda dengan ilmu-ilmu yang pernah almarhumah ibu pernah ajarkan kepada kami (kami 8 bersaudara).
Saking seringnya mendengarkan audio ustadz, sampai muncul rasa kangen yang amat sangat kepada ibu, akhirnya kami bertemu di suatu mimpi saat saya tidur. Dan didalam mimpi tersebut, seperti yang rosululloh sampaikan , di syurga tidak ada orang tua dan anak2 , semua berusia muda.
Saya melihat ibu tampak muda cantik, putih dan tersenyum terus. Allahumaghfirlahaa warhamhaa...
Salah satu ilmu yang ibu saya tanamkan terhadap anak2 nya, setiap ada orang yang memberi balaslah dengan sesuatu yang lebih baik dan lebih banyak.
Saat membeli sesuatu jangan menawar, dan apa bila menawar, tawarlah dengan harga yang lebih tinggi.
Terimakasih atas ilmu-ilmu ustadz nasrulloh
Barakalloh
❤1
#Testimoni
#Khoirurroziqiin
Aslmualaikum.. Ustadz masya Allah tadi malam dengerin audio khoirurrozikin trs dngrn surat al kahfi..
Paginya saya masukin uang 5000 rupiah untuk takziah dan uang itu digabung dengan teman teman.. Masya Allah blm juga 1hari Allah ganti dengan 100rbu..ada orang yg membayarkan hutang nya 100rbu rupiah..
Alhamdulillah... Terimakasih pak nas udah kasih materi tersebut.. Semoga pak nas di beri kesehatan dan keberkahan... Aamiin...
#Khoirurroziqiin
Aslmualaikum.. Ustadz masya Allah tadi malam dengerin audio khoirurrozikin trs dngrn surat al kahfi..
Paginya saya masukin uang 5000 rupiah untuk takziah dan uang itu digabung dengan teman teman.. Masya Allah blm juga 1hari Allah ganti dengan 100rbu..ada orang yg membayarkan hutang nya 100rbu rupiah..
Alhamdulillah... Terimakasih pak nas udah kasih materi tersebut.. Semoga pak nas di beri kesehatan dan keberkahan... Aamiin...
❤1
SAYEMBARA
Saya sedang buat LOGO yayasan Khoirur Rooziqiin Indonesia.
Ada yg mau ikut? Sy kasih hadiah spesial, bagi logo yang saya pilih, Insya Allah.
Logo yang dibuat bisa diambil dari intisari materi2 magnet rezeki.
Silahkan kirimkan logo yang Anda buat ke email saya :
nasrullahorchid@me.com
Trmksh ya, smg Allah ridho dgn setiap amalan kita.
Saya sedang buat LOGO yayasan Khoirur Rooziqiin Indonesia.
Ada yg mau ikut? Sy kasih hadiah spesial, bagi logo yang saya pilih, Insya Allah.
Logo yang dibuat bisa diambil dari intisari materi2 magnet rezeki.
Silahkan kirimkan logo yang Anda buat ke email saya :
nasrullahorchid@me.com
Trmksh ya, smg Allah ridho dgn setiap amalan kita.
❤1
Sesuai labelnya, Aksi 212 beneran damai alias super damai. Sejatinya Aksi 411 juga sangat damai. Dan ini tidak mudah, apalagi kalau ditilik dari jumlah massa yang masing-masing aksi mencapai lebih 2 juta orang (cek Google Earth). Ramai tapi relatif damai.
Ya, ini aksi bermartabat. Boleh diadu dengan unjuk rasa manapun sedunia sepanjang sejarah, termasuk negara-negara maju yang ngakunya lebih demokratis. Adakah seramai dan sedamai ini? Kapolri saja mengakui, tak satu pun pohon tumbang.
Selama ini unjuk rasa identik dengan kekerasan dan kerusuhan. Nah, Aksi 212 dan Aksi 411 mengubah mindset pesertanya. Ramai tapi relatif damai. Tertib. Boleh dibilang, Revolusi Mental (Revolusi Mindset) terjadi di sini.
Lebih jauh, sebenarnya nilai-nilai Nawacita pun seperti aman, demokratis, melibatkan daerah, menghargai kebhinnekaan dan restorasi sosial, diam-diam sudah tertuang di Aksi 212 ini.
Bayangkan 2 juta lebih massa berkumpul di Monas dan sekitarnya. Begitu massa bubaran, eh sampah juga ikut 'bubaran' alias bersih. Teramat banyak orang yang berlomba-lomba mungutin sampah. Ini sebuah restorasi sosial, bukankah selama ini masyarakat kita dikenal 'masa bodoh dengan sampah'? Belum lagi yang bagi-bagi makanan serasa di Nabawi.
Heroiknya, Aksi 212 lebih membludak daripada Aksi 411. Padahal sebelumnya sudah ada fatwa haram dari seorang tokoh, fatwa bid'ah dari seorang ulama, stigma makar dari polisi, tebar selebaran dari helikopter, boikot transportasi dari aparat, eh tetap saja lebih membludak. Meluber sampai Istiqlal, Thamrin, serta Tugu Tani.
Dan keajaiban kecil pun terjadi. Ketika panitia mulai kuatir peserta akan dehidrasi, keletihan, dan kekurangan air wudhu, eh tiba-tiba ada kejutan: hujan turun di menit-menit menjelang Jumatan. Ya Allah, Engkau memang The Best Planner!
"Rasain kehujanan!" tukas si hater. Hehe, dia tidak tahu bahwa insya Allah: Jumat + Hujan + Jamaah = Makbul.
Meski hujan, massa tak bergeming. Saya yakin akan beda ceritanya kalau kampanye politik atau konser musik. Dihujani begitu, pasti massa akan terbirit-birit.
Lihat pula Surah Anfal 11, hujan seperti itu diturunkan untuk menyegarkan jasad dan meneguhkan kedudukan. Bukankah hujan sedemikian juga pernah diturunkan ketika Perang Badar?
Saat Isra Miraj, Nabi Muhammad bersua dengan malaikat yang sangat ahli soal hujan (lihat Al-Mustadrak Syeikh An-Nuri, jilid 5), bahkan mampu menghitung jumlah tetes air hujan yang tercurah sejak manusia pertama sampai manusia terakhir!
Namun tahukah Anda apa kelemahan malaikat ini? Ternyata, ia tidak mampu menghitung jumlah pahala yang tercurah saat umat Nabi Muhammad berkumpul di suatu tempat dan menyebut-nyebut nama Nabi Muhammad! Masya Allah, bukankah ini juga terjadi di Aksi 212?
Beberapa ustadz pun memaparkan:
- Aksi 411 bagai Sa'i, berjalan dan berlari-lari kecil.
- Aksi 212 bagai Wukuf, duduk diam tak banyak bergerak.
- Boleh dibilang, kedua aksi ini mirip manasik haji terbesar (sekaligus sholat jumat terbesar sepanjang sejarah NKRI). Toh lengkap, ada zikir dan shalawat, ada pembimbing lapangan juga bagai muthawif. Plus sedikit desak-desakan karena ramainya massa, hehe.
- Yang nggak ada cuma Melempar Jumrah. Wah, bahaya nih kalau sampai ada lempar-lemparan dalam Aksi 212. Hehe.
"Ah, hanya orang-orang tolol yang hadir di situ," tukas si hater. Oya? Bukankah presiden, menteri, kapolri, dan panglima turut hadir, selain kyai-kyai dan habib-habib? Hehe, bodohkah mereka? Mohon maaf, saya pun bisa menunjukkan doktor-doktor (S3) dan miliarder-miliarder yang juga hadir, yang insya Allah jauh lebih cerdas dan jauh lebih kaya daripada dirimu wahai hater.
Manakala umat tidak memegang media dan kekuasaan, yah mau gimana lagi. Terpaksalah Aksi 212 dan 411 digulirkan. Namun, bagaimanapun juga, kita harus menjauhkan diri dari sikap ujub dan riya. Kembalilah fokus pada tujuan utama. Semoga Allah memudahkan. Aamiin.
Kalau Anda muslim, baiknya Anda membuat tulisan seperti ini. Agar dunia tahu betapa heroiknya aksi ini. Namun sekiranya belum bisa menulis artikel, silakan share tulisan ini. Sekian dari saya, Ippho Santosa.
Ya, ini aksi bermartabat. Boleh diadu dengan unjuk rasa manapun sedunia sepanjang sejarah, termasuk negara-negara maju yang ngakunya lebih demokratis. Adakah seramai dan sedamai ini? Kapolri saja mengakui, tak satu pun pohon tumbang.
Selama ini unjuk rasa identik dengan kekerasan dan kerusuhan. Nah, Aksi 212 dan Aksi 411 mengubah mindset pesertanya. Ramai tapi relatif damai. Tertib. Boleh dibilang, Revolusi Mental (Revolusi Mindset) terjadi di sini.
Lebih jauh, sebenarnya nilai-nilai Nawacita pun seperti aman, demokratis, melibatkan daerah, menghargai kebhinnekaan dan restorasi sosial, diam-diam sudah tertuang di Aksi 212 ini.
Bayangkan 2 juta lebih massa berkumpul di Monas dan sekitarnya. Begitu massa bubaran, eh sampah juga ikut 'bubaran' alias bersih. Teramat banyak orang yang berlomba-lomba mungutin sampah. Ini sebuah restorasi sosial, bukankah selama ini masyarakat kita dikenal 'masa bodoh dengan sampah'? Belum lagi yang bagi-bagi makanan serasa di Nabawi.
Heroiknya, Aksi 212 lebih membludak daripada Aksi 411. Padahal sebelumnya sudah ada fatwa haram dari seorang tokoh, fatwa bid'ah dari seorang ulama, stigma makar dari polisi, tebar selebaran dari helikopter, boikot transportasi dari aparat, eh tetap saja lebih membludak. Meluber sampai Istiqlal, Thamrin, serta Tugu Tani.
Dan keajaiban kecil pun terjadi. Ketika panitia mulai kuatir peserta akan dehidrasi, keletihan, dan kekurangan air wudhu, eh tiba-tiba ada kejutan: hujan turun di menit-menit menjelang Jumatan. Ya Allah, Engkau memang The Best Planner!
"Rasain kehujanan!" tukas si hater. Hehe, dia tidak tahu bahwa insya Allah: Jumat + Hujan + Jamaah = Makbul.
Meski hujan, massa tak bergeming. Saya yakin akan beda ceritanya kalau kampanye politik atau konser musik. Dihujani begitu, pasti massa akan terbirit-birit.
Lihat pula Surah Anfal 11, hujan seperti itu diturunkan untuk menyegarkan jasad dan meneguhkan kedudukan. Bukankah hujan sedemikian juga pernah diturunkan ketika Perang Badar?
Saat Isra Miraj, Nabi Muhammad bersua dengan malaikat yang sangat ahli soal hujan (lihat Al-Mustadrak Syeikh An-Nuri, jilid 5), bahkan mampu menghitung jumlah tetes air hujan yang tercurah sejak manusia pertama sampai manusia terakhir!
Namun tahukah Anda apa kelemahan malaikat ini? Ternyata, ia tidak mampu menghitung jumlah pahala yang tercurah saat umat Nabi Muhammad berkumpul di suatu tempat dan menyebut-nyebut nama Nabi Muhammad! Masya Allah, bukankah ini juga terjadi di Aksi 212?
Beberapa ustadz pun memaparkan:
- Aksi 411 bagai Sa'i, berjalan dan berlari-lari kecil.
- Aksi 212 bagai Wukuf, duduk diam tak banyak bergerak.
- Boleh dibilang, kedua aksi ini mirip manasik haji terbesar (sekaligus sholat jumat terbesar sepanjang sejarah NKRI). Toh lengkap, ada zikir dan shalawat, ada pembimbing lapangan juga bagai muthawif. Plus sedikit desak-desakan karena ramainya massa, hehe.
- Yang nggak ada cuma Melempar Jumrah. Wah, bahaya nih kalau sampai ada lempar-lemparan dalam Aksi 212. Hehe.
"Ah, hanya orang-orang tolol yang hadir di situ," tukas si hater. Oya? Bukankah presiden, menteri, kapolri, dan panglima turut hadir, selain kyai-kyai dan habib-habib? Hehe, bodohkah mereka? Mohon maaf, saya pun bisa menunjukkan doktor-doktor (S3) dan miliarder-miliarder yang juga hadir, yang insya Allah jauh lebih cerdas dan jauh lebih kaya daripada dirimu wahai hater.
Manakala umat tidak memegang media dan kekuasaan, yah mau gimana lagi. Terpaksalah Aksi 212 dan 411 digulirkan. Namun, bagaimanapun juga, kita harus menjauhkan diri dari sikap ujub dan riya. Kembalilah fokus pada tujuan utama. Semoga Allah memudahkan. Aamiin.
Kalau Anda muslim, baiknya Anda membuat tulisan seperti ini. Agar dunia tahu betapa heroiknya aksi ini. Namun sekiranya belum bisa menulis artikel, silakan share tulisan ini. Sekian dari saya, Ippho Santosa.
❤2👍1
Sambil liat2 barang jualan para member ya... barangnya lucu dan keren keren...
Masuk ke @magnetrezekimart dan niatkan membeli dlm rangka saling mendukung ekonomi satu sama lain.
Masuk ke @magnetrezekimart dan niatkan membeli dlm rangka saling mendukung ekonomi satu sama lain.
❤1
#Testimoni
#Buku
Makasih pak nas,, semangat banget baca bukunya,,,sudah terlalu bnyk keajaiban yg pernah alami, tdk bisa menyebutkan satu persatu,
#Buku
Makasih pak nas,, semangat banget baca bukunya,,,sudah terlalu bnyk keajaiban yg pernah alami, tdk bisa menyebutkan satu persatu,
❤1
Bagi yg tdk hadir kajian tadi, Insya Allah sdh sy rekamkan. Smg bisa segera sy upload. Ada bbrp judul materi baru yg saya buka di kajian tadi.
❤1
#Testimoni
Assalamualaikum wr wb pak nasrullah dan semua member magnet rezeki...
Semoga pak Nas sekeluarga sll diberikan kebahagiaan, kesehatan,keharmonisan, keberkahan,kemudahan segala urusan dan sll dlm lindungan Allah SWT.
Begitu jg utk semua sahabat magnet rezeki disini.
Amin yarabbal'alamin.
Saya mau berbagi cerita dahsyat luar biasa yg sy alami selama sy mengikuti dan mendengar audio2 dr pak Nas mulai pertengahan september kmrn.
Banyak sbnrnya keajaiban dr Alloh yg diberikan utk saya dan anak2. Tp saya akan bercerita 1 hal yg terakhir saya alami.
Saya seorang ibu yg hidup bersama 2 anak saya.
Beban hidup yg sungguh tdk ringan selama ini sy rasakan.
Tp berkat ilmu dr pak nas sy bisa lebih sabar dan iklas menerimanya dg lapang dada.
Sy kebetulan tggl dikomplek baru dan blm mengenal dekt dg tetangga sekitar. Sy gabung dlm arisan ibu2, kebetulan bln kmrn sy mendptkan arisannya berdua dg ibu yg baru pertama jg kami bertemu krn kami jarang datang jg dipertemuan arisan tsb krn kesibukan masing2.
Alhamdulillah yg tdk terhingga krn saat itu memang uang arisan sangat sy butuhkan utk mengcover keb dan sebagian utk mencicil amanah.
Kebetulan jg uang tsb sy gunakan dan tdk tersisa.
Bulan berikutnya saya dan ibu yg kmrn mendpt arisan yg berkewajiban menyediakan konsumsi dlm acara arisan rutin kami.
Saya kaget sekali dihub ibu yg kmrn jg mndpt arisan bersama saya. Jk bln ini menyediakan konsumsi ( makan, snack utk 1 komplek )
Sy saat kmrn dihub sm sekali blm siap dana dan sy jg tdk ada sm sekali yg diharapkan akn mndpt dana drmana, sy tiap saat dimanapun hny doa mhn pertolongan Alloh spy bisa melaksanakan kewajiban saya.
Kami ( saya+1 ibu yg mndpt arisan ) sdh mmbuat RAB konsumsi dan sdh ketemu besar biaya yg hrs kami keluarkan dan sayapun masih mengadalkam doa.
H-3 sy diberi kabar oleh ibu yg nntinya akan menyediakan snack bersama saya *jk konsumsi arisan nnti ibu saya yg akan menyediakan semua, semua bahan, semua yg akan kt sediakan nnti sdh siap semua dan itu semua gratis utk kita dan tdk perlu utk membayar kesaya*
Saat itu lgs menetes air mata saya, doa saya diijabah oleh Alloh SWT dg memberikan rezeki kepada sy dr aah yg tdk saya sangka2, yaitu melalui ibu yg baru pertama jg bertemu dg saya dan sdh sangat2 baik beliau dg saya.
Benar nasehat pak nas, jk kita Alloh menitip rezeki kita pada orang lain entah dg cara apa rezeki itu akan sampai kekita tggl semua kita kembalikan ke usaha kita salah satunya dg doa mohon pertolonganNya.
Semoga kebaikan pak nas yg sdh membagikan ilmunya mendptkan balasan kebaikan didunia dan akhirat, mengalir pahala yg tdk terputus utk pak Nas dan keluarga.
Untuk semua member rmr saya doakan sll medapatkan rezeki yg berlimpah ruah dan sll dlm keberkahan jg kemudahan, yg belum bertemu jodoh segera dipertemukan dg jodohnya dan yg masih tinggal dirumah kontrakan semoga segera bisa memiliki rumah sendiri.
Amin yarabbal'alamin.
Wa'allaikumsalam wr wb
Assalamualaikum wr wb pak nasrullah dan semua member magnet rezeki...
Semoga pak Nas sekeluarga sll diberikan kebahagiaan, kesehatan,keharmonisan, keberkahan,kemudahan segala urusan dan sll dlm lindungan Allah SWT.
Begitu jg utk semua sahabat magnet rezeki disini.
Amin yarabbal'alamin.
Saya mau berbagi cerita dahsyat luar biasa yg sy alami selama sy mengikuti dan mendengar audio2 dr pak Nas mulai pertengahan september kmrn.
Banyak sbnrnya keajaiban dr Alloh yg diberikan utk saya dan anak2. Tp saya akan bercerita 1 hal yg terakhir saya alami.
Saya seorang ibu yg hidup bersama 2 anak saya.
Beban hidup yg sungguh tdk ringan selama ini sy rasakan.
Tp berkat ilmu dr pak nas sy bisa lebih sabar dan iklas menerimanya dg lapang dada.
Sy kebetulan tggl dikomplek baru dan blm mengenal dekt dg tetangga sekitar. Sy gabung dlm arisan ibu2, kebetulan bln kmrn sy mendptkan arisannya berdua dg ibu yg baru pertama jg kami bertemu krn kami jarang datang jg dipertemuan arisan tsb krn kesibukan masing2.
Alhamdulillah yg tdk terhingga krn saat itu memang uang arisan sangat sy butuhkan utk mengcover keb dan sebagian utk mencicil amanah.
Kebetulan jg uang tsb sy gunakan dan tdk tersisa.
Bulan berikutnya saya dan ibu yg kmrn mendpt arisan yg berkewajiban menyediakan konsumsi dlm acara arisan rutin kami.
Saya kaget sekali dihub ibu yg kmrn jg mndpt arisan bersama saya. Jk bln ini menyediakan konsumsi ( makan, snack utk 1 komplek )
Sy saat kmrn dihub sm sekali blm siap dana dan sy jg tdk ada sm sekali yg diharapkan akn mndpt dana drmana, sy tiap saat dimanapun hny doa mhn pertolongan Alloh spy bisa melaksanakan kewajiban saya.
Kami ( saya+1 ibu yg mndpt arisan ) sdh mmbuat RAB konsumsi dan sdh ketemu besar biaya yg hrs kami keluarkan dan sayapun masih mengadalkam doa.
H-3 sy diberi kabar oleh ibu yg nntinya akan menyediakan snack bersama saya *jk konsumsi arisan nnti ibu saya yg akan menyediakan semua, semua bahan, semua yg akan kt sediakan nnti sdh siap semua dan itu semua gratis utk kita dan tdk perlu utk membayar kesaya*
Saat itu lgs menetes air mata saya, doa saya diijabah oleh Alloh SWT dg memberikan rezeki kepada sy dr aah yg tdk saya sangka2, yaitu melalui ibu yg baru pertama jg bertemu dg saya dan sdh sangat2 baik beliau dg saya.
Benar nasehat pak nas, jk kita Alloh menitip rezeki kita pada orang lain entah dg cara apa rezeki itu akan sampai kekita tggl semua kita kembalikan ke usaha kita salah satunya dg doa mohon pertolonganNya.
Semoga kebaikan pak nas yg sdh membagikan ilmunya mendptkan balasan kebaikan didunia dan akhirat, mengalir pahala yg tdk terputus utk pak Nas dan keluarga.
Untuk semua member rmr saya doakan sll medapatkan rezeki yg berlimpah ruah dan sll dlm keberkahan jg kemudahan, yg belum bertemu jodoh segera dipertemukan dg jodohnya dan yg masih tinggal dirumah kontrakan semoga segera bisa memiliki rumah sendiri.
Amin yarabbal'alamin.
Wa'allaikumsalam wr wb
❤1👍1
ALHAMDULILLAH
Rekening Yayasan sudah Resmi kami umumkan.
Bagi yang sudah mengisi survey wakaf, maka silahkan mentransfer dana wakaf Anda ke :
Rekening Bank BNI Syariah
- atas nama : Yayasan Khoirur Rooziqiin Indonesia qq Wakaf
- nomor : 0489225803.
Dan jika sudah transfer silahkan mengisi konfirmasi melalui link :
www.rahasiamagnetrezeki.com/konfirmasi-wakaf
MOHON PERHATIAN
Nomor rekening di atas khusus untuk wakaf. Adapun bagi Anda yang ingin bersedekah scr umum, bisa ke :
No rekening : 0489225814 atas nama YKRI qq infaq (Bank BNI syariah)
Dan Jika Anda ingin menyalurkan zakat ke kami, rekeningnya juga berbeda. Agar rapih dlm penyalurannya.
No rekening : 0489225778 atas nama YKRI qq zakat (Bank BNI Syariah)
Trmksh atas partisipasi dan doa Anda, smg Allah memuliakan kita semua. Di dunia berupa rezeki berlimpah dan di akhirat berupa syurga dan keridhoan-Nya. Aamiin yaa robbal 'aalamiin.
Rekening Yayasan sudah Resmi kami umumkan.
Bagi yang sudah mengisi survey wakaf, maka silahkan mentransfer dana wakaf Anda ke :
Rekening Bank BNI Syariah
- atas nama : Yayasan Khoirur Rooziqiin Indonesia qq Wakaf
- nomor : 0489225803.
Dan jika sudah transfer silahkan mengisi konfirmasi melalui link :
www.rahasiamagnetrezeki.com/konfirmasi-wakaf
MOHON PERHATIAN
Nomor rekening di atas khusus untuk wakaf. Adapun bagi Anda yang ingin bersedekah scr umum, bisa ke :
No rekening : 0489225814 atas nama YKRI qq infaq (Bank BNI syariah)
Dan Jika Anda ingin menyalurkan zakat ke kami, rekeningnya juga berbeda. Agar rapih dlm penyalurannya.
No rekening : 0489225778 atas nama YKRI qq zakat (Bank BNI Syariah)
Trmksh atas partisipasi dan doa Anda, smg Allah memuliakan kita semua. Di dunia berupa rezeki berlimpah dan di akhirat berupa syurga dan keridhoan-Nya. Aamiin yaa robbal 'aalamiin.
RAHASIA MAGNET REZEKI
Konfirmasi WAKAF
1. Bagi Anda yang sudah mentransfer sejumlah dana untuk WAKAF Pesantren, silahkan mengisi formulir di bawah ini. 2. Data yang Anda masukkan akan diorganisasi dengan baik untuk membuat daftar...
❤1
#Testimoni
#Live
Assalamu'alaikum Ustadz Nas...
Kemarin hari Minggu saya pertama x ikut Pengajian Ustadz yg di Masjid Al Latief, Blok M, saya datang bersama Keluarga.
Dalam pikiran saya, wahhh kl Ustadz bisa hadir mengisi Acara yg sama di Masjid komplek kami Tinggal, alangkah beruntungnya dan bnyk Orang2 yang akan tercerahkan begitu..
Dan tidak di Sangka saat saya pulang, kmdn melewati depan pintu Gerbang Komplek, Subhanallah ada spanduk terpampang "Rahasia Magnet Rezeki bersama Ustadz Nasrullah, tgl 10 Desember. Ternyata sblm saya berpikir td Acara tsb sdh ada, di sedikan Allah...
Terima Kasih atas Sharing semua Ilmunya baik dr Telegram, Seminar dan Pengajian di Masjid, sangat bermanfaat bagi kami. Barakallah untuk Ustadz dan Keluarga, semoga selalu di mudahkan, Aamiin
[SAYA] : Ya Insya Allah sy akan mengisi di masjid Khoirur Rooziqiin di tangerang, perum villa rizqi ilhami
#Live
Assalamu'alaikum Ustadz Nas...
Kemarin hari Minggu saya pertama x ikut Pengajian Ustadz yg di Masjid Al Latief, Blok M, saya datang bersama Keluarga.
Dalam pikiran saya, wahhh kl Ustadz bisa hadir mengisi Acara yg sama di Masjid komplek kami Tinggal, alangkah beruntungnya dan bnyk Orang2 yang akan tercerahkan begitu..
Dan tidak di Sangka saat saya pulang, kmdn melewati depan pintu Gerbang Komplek, Subhanallah ada spanduk terpampang "Rahasia Magnet Rezeki bersama Ustadz Nasrullah, tgl 10 Desember. Ternyata sblm saya berpikir td Acara tsb sdh ada, di sedikan Allah...
Terima Kasih atas Sharing semua Ilmunya baik dr Telegram, Seminar dan Pengajian di Masjid, sangat bermanfaat bagi kami. Barakallah untuk Ustadz dan Keluarga, semoga selalu di mudahkan, Aamiin
[SAYA] : Ya Insya Allah sy akan mengisi di masjid Khoirur Rooziqiin di tangerang, perum villa rizqi ilhami
❤1
Yg mau bergabung mendukung aktivitas YKRI (Yayasan Khoirur Rooziqiin Indonesia) silahkan bergabung di grup ini :
https://telegram.me/joinchat/Aj66MkBc9dzsVZ6pk5l2tg
https://telegram.me/joinchat/Aj66MkBc9dzsVZ6pk5l2tg
❤1
Sambil kita doakan agar saudara kita di Aceh diberikan kekuatan oleh Allah SWT.
Al-fatihah
Al-fatihah
❤1